Mudah dalam Mengajar dan Belajar dengan Akun Pembelajaran - Akun pembelajaran diluncurkan pada tahun 2020 melalui kanal youtube KEMENDIKBUD RI. Dengan diluncurkannya akun pembelajaran, guru dan murid dapat dengan mudah untuk melaksanakan proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) melalui online ataupun offline.
Dengan memiliki akun pembelajaran yang sudah aktif, kita dapat mengakses beberapa platform yang mendukung proses kegiatan belajar mengajar.
Platform yang Didukung dengan Akun Pembelajaran
Dilansir melalui website https://belajar.id berikut ini beberapa platform yang dapat diakses menggunakan akun pembelajaran yang sudah aktif.
- Produk Google
- Aplikasi Merdeka Belajar
- SIMPKB
- Tanya BOS
- Rumah Belajar
Ketika kita menggunakan akun pembelajaran, kita dapat menikmati produk google yang tentunya dengan fitur premium. Seperti: Google Meet, Google Drive Unlimited, Google Classroom, Google Doc, dsb.
Platform Merdeka Mengajar dipersembahkan untuk mempermudah guru mengajar sesuai kemampuan murid, menyediakan pelatihan untuk tingkatkan kompetensi, serta berkarya untuk menginspirasi rekan sejawat.
Untuk lebih detail terkait Merdeka Mengajar silahkan kunjungi website : https://guru.kemdikbud.go.id/
Sekarang, Akun SIMPKB dapat ditautkan dengan akun pembelajaran.
Untuk menautkan akun SIMPKB, silahkan baca panduannya melalui link berikut Panduan Kelola Data Dasar dan Integrasi Layanan SIM PKB
Mungkin artikel Cara Daftar SIMPKB dapat bermanfaat buat kamu yang belum memiliki Akun SIMPKB
TanyaBOS merupakan forum tanya jawab sekaligus wadah berbagi pengalaman dan praktik dalam pengelolaan dana BOS, yang jawabannya sudah terverifikasi dan tervalidasi oleh Kemendikbudristek.
Portal pembelajaran yang menyediakan bahan belajar serta fasilitas komunikasi yang mendukung interaksi antar komunitas. Rumah Belajar hadir sebagai bentuk inovasi pembelajaran di era industri 4.0 yang dapat dimanfaatkan oleh siswa dan guru
Dengan menggunakan akun pembelajaran, tentunya mempermudah kita untuk melaksanakan Kegiatan Belajar Mengajar. Apalagi dalam kondisi pandemi saat ini. Ketika kita menggunakan whatsapp yang dimana siswa mengirim gambar sebagai tugas, maka memory smartphone kita akan semakin sedikit sampai tidak ada ruang lagi.
